Armala Center Pastikan Paslon Nomor Urut 01 Dirahmati Unggul Diangka 40,76%
Font Terkecil
Font Terbesar
WARTAKUNINGAN.COM - Armala Center, adalah tim Internal yang dibentuk untuk memverifikasi hasil dari Quick Count dari sejumlah lembaga survey independen, telah menyelesaikan tugasnya dengan sangat cermat dan transparansi.
Tim bekerjasama sejak pukul 14:00 hingga pukul 19:50. Alhasil, data dari perolehan suara menunjukan pasangan calon nomor urut 01, Dian- Tuti atau Dirahmati unggul dengan perolehan suara 40,76%, diikuti dengan pasangan calon nomor urut 02 Ridho-Kamdan atau Ridhokan dengan perolehan suara 35,06%, dan pasangan calon nomor urut 03 Yanuar-Udin dengan perolehan suara 24,18%.
Proses perhitungan suara dilakukan dengan metode proporsional random sampling di 179 titik, menggunakan Margin of Error (MoE) sebesar ±7,02% dan tingkat kepercayaan 95%. Sejak awal pengumpulan data, posisi perolehan suara memang relatif stabil, dengan pasangan calon nomor urut 01 Dian-Tuti mendominasi di hampir semua titik sampel. Pasangan calon nomor urut 02 Ridho-Kamdan dan pasangan calon nomor urut 02 Yanuar-Udin memenangkan suara hanya di sebagian kecil lokasi-lokasi.
Pemimpin Quick Count Armala Center Dr. Imam Subasman M.Si, menyatakan kepuasannya terhadap terlaksananya Pilkada Serentak Tahun 2024 Kuningan yang berlangsung damai. "Kami sangat senang melihat proses pilkada berjalan dengan baik dan lancar. Namun demikian, kami menghormati hasil resmi yang nantinya akan diumumkan oleh KPU," ucap Subasman, Kamis (28/11/2024).
Ketua dari Tim Pemenangan pasangan calon nomor urut 01 Dian-Tuti. Asep Setia Mulyana, turut mengapresiasi hasil yang telah dicapai.
"Kami sangat bangga sekali dengan perjuangan yang luar biasa dari tim partai politik, relawan, dan semua pihak yang mendukung kemenangan pasangan calon 01. Saya mengajak seluruh pihak untuk terus mengawal proses penghitungan suara secara resmi dan situasi tetap kondusif. Kita bersama-sama berkomitmen membantu pasangan Dian-Tuti menjadi pemimpin terbaik bagi Kabupaten Kuningan di masa mendatang nantinya," ungkap Asep Armala, sapaan akrabnya.
Dengan hasil yang sekarang ini, Armala Center menegaskan bahwa proses perhitungan suara yang dilakukan tidak hanya bertujuan memberikan gambaran awal, tetapi juga menjadi salah satu langkah verifikasi untuk menjaga transparansi dan akurasi dalam pesta demokrasi ini.
"Masyarakat Kuningan tinggal menantikan hasil putusan resmi dari KPU saja, yang akan menjadi penentu akhir dari pilkada," kata dia.
Ia berharap Pilkada Serentak Tahun 2024 Kuningan ini tidak hanya menghasilkan pemimpin yang kompeten, tetapi juga memperkuat nilai demokrasi dan persatuan bagi masyarakat Kuningan.